Sabtu, 26 Desember 2009

Belajar dari MAWAR MERAH


Tiada Mawar Merah yang tidak berduri. Ada bunga yang indah, maka ada duri yang tajam.

Hidup tidak dimaksudkan untuk menjadikan Anda sulit, tapi hidup ini untuk melayani keinginan dan harapan Anda.

Selama Anda bisa istiqomah melihat bunga mawar yang indah, maka Anda bisa melupakan duri-durinya. Sebab duri itu niscaya sebagaimana bunga.

Lihatlah bunga di kehidupan Anda, maka hidup Anda akan terasa indah. Lihatlah duri di kehidupan Anda maka hidup Anda akan terasa susah.Hidup adalah pilihan, apa yang mau Anda lihat.

Bukan Mawar merah yang salah,bukan kehidupan Anda yang salah. Tapi cara pandang kita terhadap Mawar Merah harus dibetulkan, cara pandang kita terhadap Kehidupan harus dibetulkan.

Kalau kita melihat kesulitan hidup yang terus hadir, maka kesulitan itu akan kembali kepada kita. Tapi kalau kita melihat keindahan- keindahan hidup kita maka hidup kita akan semakin indah.

Ya, jangan pernah menunggu hadirnya sesuatu yang indah baru Anda merasa bahagia, tapi berbahagialah..maka kehidupan yang indah selalu hadir dalam hidup Anda.

Bersama kesulitan pasti ada kemudahan, bersama duri-duri pasti ada bunga yang menawan.
Lihatlah Bunganya...maka terbayanglah keindahan, romantis, harum mewangi, merah mempesona, dan cinta harapan. Tapi, kalau Anda melihat durinya...maka yang terbayang adalah...tajam, tertusuk, sakit, berdarah, hendiplast, obat merah, tetanus, infeksi, amputasi, dan mati...hii...naudzubillahimindzalik

Mulai hari ini, yakinlah sepenuhnya bahwa,
Duri dihadirkan bukan untuk mempersulit kehidupan Anda
tapi duri dihadirkan agar bunga mawar Anda terlindungi dari binatang penganggu
agar bunga Mawar Anda tetap indah mempesona

SK
http://sangkepompong.blogspot.com

Tidak ada komentar: